SOLO, BIZZNETLINK.COM - Badan Eksekutif Mahasiswa AT AUB Surakarta melakukan kunjungan media ke kantor redaksi Majalah DIDIK, Kamis (17/3/2022). Rombongan perwakilan diwakili langsung oleh Ketua BEM, Arron Daan Damara selaku Ketua dan Wakil Ketua Isna Yuni.
Pengurus BEM tersebut diterima langsung oleh Pemimpin Redaksi Herki Mahendra, Pemimpin Perusahaan Yoyok Hartoyo dan desain grafis Majalah DIDIK, Andy F Poer.
Dalam kunjungan perdana BEM AT AUB ke kantor Majalah DIDIK ini dalam rangka untuk menjalin sinergitas sekaligus ajang belajar bagi BEM terutama berkaitan dengan jurnalisme. "Majalah DIDIK ini menjadi tempat yang tepat untuk belajar bersama, saling tukar informasi,"ujar Arron.
Menurut Arron, BEM AT AUB juga memiliki sejumlah program yang akan dijalankan dalam beberapa waktu kedepan. Salah satunya terkait dengan program workshop jurnalistik.
Melalui workshop jurnalistik ini, diharapkan nantinya teman-teman di BEM AT AUB bisa paham dan menguasai tentang semua hal yang berkaitan dengan jurnalisme. Sehingga, ilmu-ilmu yang didapat dari workshop nanti bisa diterapkan oleh kawan-kawan BEM dan mahasiswa.
Guna menyukseskan program workshop jurnalistik ini, kata Arron, BEM AT AUB berharap nantinya jajaran pengurus Majalah DIDIK bisa membantu. "Kami berharap nantinya teman-teman di Majalah DIDIK bisa menjadi narasumber dalam program kami,"pintanya.
Sementara itu Pemred Majalah DIDIK, Herki Mahendra mengungkapkan pihaknya juga siap untuk mendukung program yang akan dijalankan oleh BEM AT AUB tersebut. "Tentunya kami senang hati menjadi narsum workshop/Diklat jurnalistik,"ucapnya.
Lebih jauh Herki mengatakan pelatihan jurnalistik di lingkungan kampus sangat penting guna mendorong dan meningkatkan potensi diri dalam mengembangkan ilmu jurnalistik.
Hal senada juga diungkapkan Yoyok Hartoyo selaku Pimpinan Perusahaan Majalah DIDIK. Ia mengungkapkan dengan pelatihan jurnalistik bagi mahasiswa memang sangat perlu mengingat di lingkungan kampus STIE AUB, STIMIK AUB dan AT AUB belum ada pers mahasiswa. "Ini sangat penting karena secara luas ilmu jurnalistik nantinya dapat meningkatkan jiwa kreatif, mandiri dan tentunya melatih mahasiswa berwirausaha lewat karya-karya jurnalistik," ujar Yoyok.
Tidak hanya itu, Yoyok memaparkan lewat ilmu jurnalistik mahasiswa dapat mengembangkan ide-ide teknologi kreatif di AT AUB. Dengan begitu mahasiswa ke depan memiliki visi dan skil khusus setelah lulus dan memasuki dunia kerja. "Tentunya mahasiswa nantinya memiliki nilai plus," jelasnya.(HERKY/EKO)